Sekalipun di dalam iklan disebutkan
mie instant memakai bahan alami atau menyebut diri sebagai mie
kesehatan, tetap saja tidak dianjurkan mengonsumsi ‘si menu anak kos’
ini terlalu sering.
Ingin tahu alasannya? Baca ulasan singkat berikut:
Menyebabkan KankerBeberapa
mie instant dikemas dalam styrofoam, di mana styrofoam adalah agen
penyebab kanker. Utamanya mie instant yang hanya disajikan dengan
direndam air panas, saat terkena panas, zat kimia di dalam styrofoam ini
akan ikut bereaksi. Bayangkan saja bagaimana bila ia ikut larut dan
masuk ke dalam tubuh.
KegemukanMengonsumsi mie
instant secara rutin juga menyebabkan kegemukan. Jumlah lemak dan sodium
yang tinggi di dalam mie instant menyebabkan tidak dapat diserap tubuh
dan akan tinggal menumpuk menjadi lemak. Tak heran apabila ia dapat
menyebabkan berat badan kamu bertambah dalam waktu singkat.
Menyebabkan keguguranBeberapa
kasus keguguran mirisnya disebabkan karena mereka terlalu sering
mengonsumsi mie instant. Ternyata mie instant memberikan pengaruh buruk
pada janin, sehingga akhirnya keguguranpun terjadi.
Menghambat penyerapan nutrisiMie
instant akan menghambat dan membatasi penyerapan nutrisi makanan.
Terutama mereka yang di usia di bawah 5 tahun, disarankan sama sekali
tidak diberi konsumsi mie. Mie ini berbahaya apabila sampai mencegah
penyerapan nutrisi. Anak bisa kurang gizi, kerdil dan bahkan
perkembangannya lambat.
Mengacaukan metabolisme tubuhApabila
dikonsumsi terus menerus dan dalam jangka waktu yang panjang, maka mie
instant dapat mengacaukan metabolisme tubuh. Akumulasi zat kimia
berbahaya seperti pengawet dan pewarna akan menjadi racun di dalam
tubuh.
Bahayanya Propylene glycolMie
instant mengandung propylene glycol, sejenis bahan anti beku yang akan
mencegah mie menjadi kering. Apabila tubuh menyerap zat tersebut maka,
ia akan ditumpuk di area hati, ginjal serta liver. Menyebabkan kerusakan
pada tubuh, terutama tiga area tersebut kemudian melemahkan immune
tubuh.
Bahaya bagi pencernaanApabila
dikonsumsi lebih dari sekali dalam sehari, maka mie instant berpotensi
membahayakan pencernaan. Problem pertama yang muncul adalah rasa begah,
susah buang air besar dan ketidaknyamanan.
Kandungan MSGDan kamu perlu
khawatir karena kandungan monosodium glutamate dalam mie instant ini
cukup tinggi. Mereka yang tidak tahan dan alergi terhadap MSG biasanya
akan merasa selalu haus, dada terbakar, sakit kepala, wajah memerah dan
nafas sesak.
Kandungan sodiumMie instant
juga kaya akan kandungan sodium yang dapat menyebabkan darah tinggi,
penyakit jantung, stroke dan kerusakan pada ginjal. Terutama jika sering
dikonsumsi, potensi terserang penyakit tersebut sangat tinggi.
Mie instant juga junk foodMie
instant termasuk junk food yang mengandung karbohidrat sangat tinggi
dan tanpa tambahan vitamin, mineral atau serat. Kandungan lemak jenuhnya
juga tinggi sehingga kalori di dalamnya memberikan pengaruh buruk bagi
kesehatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar